Ratusan Warga Antusias Ikut Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Pammanjengang, Panitia Apresiasi Pelayanan Puskesmas Tamalatea

JENEPONTO, SULSEL - Ratusan warga Pammanjengang, Kelurahan Bontotangnga, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto memadati Masjid Nurul Al-Jihad mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis, Jumat (04/8/2023).

Baca juga: Hari Kesehatan Nasional 2022, Pemprov Sulsel beri Apresiasi ISMKI dan BEM Fakultas Kedokteran Regio Makassar

Terselenggaranya Lounching pemeriksaan kesehatan secara gratis ini atas inisiasi para pengurus Masjid Nurul Al-Jihad Pammajengang bekerjasama dengan Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Puskesmas Tamalatea.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kecamatan Tamalatea, Haerudin Limpo. Pada kesempatan tesebut dihadiri Ketua DPRD Jeneponto, H. Arifuddin, Kepala Kelurahan Bontotangnga, Hj. Fitrawati, Kapus Tamalatea, Murniati, tokoh masyarakat dan para tokoh agama.

Baca juga: Sekda Muh.Arifin Nur Harap Tingkatkan Layanan RSUD Jeneponto

Ketua Panitia Penyelenggara Lounching Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Multazam yang juga selaku imam Masjid Nurul Al-Jihad lingkungan Pammajengang mengatakan, tujuan utama dilaksanakan kegiatan ini supaya jamaah dan masyarakat yang ada di Pammanjengang tetap sehat, tenang dan nyaman dalam beribadah.

Baca juga: Antisipasi penyebaran DBD, Bapas Nusa Kambangan Foging Rumah Susun dan Wisma Taruna Poltekip Angkatan 53

"Kita ingin bagaimana masyarakat cinta kepada masjid. Saya tidak mau masjid ini hanya dijadikan tempat ibadah saja. Akan tetapi, kita ingin bagaimana mereka merasakan bahwa masjid hadir di tengah-tengah masyarakat ketika butuh kesehatan, " jelasnya.

Sehingga, Multazam bilang pemeriksaan kesehatan ini sengaja ditempatkan di Masjid sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap jamaah khususnya masyarakat di lingkungan Pammajengang Bungung Lompoa ini.

Baca juga: Suir Syam Minta BPOM Tindak Lanjut Pelarangan Penjualan Obat Mengandung DEG dan EG

"Alhamdulillah, saya melihat antusias masyarakat disini sangat luar biasa yang datang periksa kesehatannya, " ucap Multazam.

Mewakili jamaah dan masyarakat Pammajengang, Multazam menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pihak Puskesmas Tamalatea dan jajarannya atas kerjasamanya.

Baca juga: Tingkatkan Kebersihan Ruang Batik di Lapas Permisan Nusakambangan

"Jadi memang kami dari pengurus Masjid yang meminta dan mengundang pihak Puskesmas Tamalatea untuk kegiatan ini. Kami berterima kasih banyak atas kerjasamanya" kata dia. 

Multazam menambahkan bahwa Masjid Nurul Al-Jihad Pammajengang berfungsi 4 (empat) dimensi, yakni. Pusat ibadah, pusat kegiatan pendidikan, pusat kegiatan sosial dan pusat kegiatan kesehatan.

"Keempat fungsi ini merupakan program kami dan disiapkan secara gratis, " tambanya. 

Diuraikan, Pusat pendidikan disiapkan
rumah tahfidz, TK-TPA, majelis ta'lim, pembinaan remaja, kajian rutin dan Jamaah BD subuh.

Pusat kegiatan sosial menyiapkan perlengkapan jenazah, pembagian sembako, membesuk jamaah yang sakit dan lain-lain. 

Baca juga: Lapas Permisan Kedatangan Tim Balitbang Hukum dan HAM dalam Pengumpulan Data Layanan Kesehatan Mental

Pusat kegiatan kesehatan, yakni berjasama dengan Puskesmas Tamalatea, pemeriksaan jamaah setiap bulan dan masjid menyiapkan obat-obatan untuk jamaah yang sakit. 

"Jadi semua biaya diatas telah dimasukan dalam program masjid yang disebut taman syurga.
DARI JAMAAH UNTUK JAMAAH. Infaq dalam bentuk komitmen jamaah setiap bulan dan infaq celengan setiap Jumat 5.000, " urainya.

Kapus Tamalatea, Murniati mengatakan, pemeriksaan kesehatan ini bertujuan untuk lebih mengetahui riwayat penyakit sejak dini dan lebih mudah di kontrol bahwa betapa pentingnya kesehatan bagi masyarakat.

Selain itu, kata dia untuk memudahkan juga mengecek kepesertaan jaminan kesehatan kepada masyarakat apakah KISnya aktif atau tidak.

Baca juga: Ikatan Perawat Maternitas Indonesia Gelar Kongres dan Seminar Nasional di Makassar

Sebab, terkadang tutur Murni, sebagian masyarakat malas datang di Puskesmas/di Pustu dan abai memeriksakan kesehatannya.

"Makanya kita lagi yang turun di lapangan, jadi semua kita periksa, mulai dari riwayat kolesterol, gula asam urat, lambung, hivertensi, Hiv aids pemeriksaan gigi dan keluhan-keluhan lainnya" ucap Murni. 

Disebutkan bahwa pemeriksaan kesehatan gratis ini melibatkan dokter gigi dan dokter umum dan beberapa tenaga kesehatan Puskesmas Tamalatea.

"Ini merupakan inovasi Puskesmas Tamalatea dan Insya Allah, pemeriksaan kesehatan gratis ini kita akan laksanakan satu kali dalam satu bulan setiap hari Jum'at kunjungan disemua tingkat Kelurahan dan desa, " katanya.

Pemeriksaan kesehatan ini berlaku umum (semua masyarakat) dan  pemberian obat secara gratis juga. Ia berharap mudah-mudahan semua Kelurahan/desa khusus di wilayah UPT Puskesmas Tamalatea, warganya ikut memeriksa kesehatannya, harap Mantan Kapus Embo ini. (syr).

Baca juga: Sulsel Anti Mager 353 Tahun Sulsel, Hadirkan Layanan Cek Kesehatan Gratis